Senin, 13 Desember 2010

DONGENG SI KEPUL

Bismillahirrohmanirrohim

Pada suatu masa, di sebuah desa makmur namanya, tinggallah penduduk yang bekerja sebagi petani tebu

Adik adik tahu tebu itu bahan baku apa? Yak.. betul.. tebu adalah bahan baku gula pasir yang kita makan tiap hari. Untuk mengangkut tebu ke pabrik penduduk desa menggunakan jasa si kepul..



si kepul pun dengan setia mengantarkan tebu tebu milik petani ke pabrik untuk diolah menjadi gula pasir. Tidak pernah ada keterlambatan dalam pengantaran.. Dan masinis pun sangat menyayangi si kepul, demikian juga putrinya, diajak untuk merwt si kepul, “Tini, anakku sayang, sini nak./. mari kita mengelap badan si kepul agar terlihat bersih” kata masinis. “Ya pak, Tini sangat sayang sama si kepul” Kata Tini kepada masinis.

Namun….. suatu ketika, si kepul mendengar pembicaraan masinis dengan istrinya, “pak, dengar dengar bakal ada pembangunan jalan raya ya di desa kita” kata istri masinis. “Iya Bu, tapi Bu, aku mengkhawatirkan si kepul, yang ku takutkan penduduk desa tidak akan memakai si kepul lagi dan memilih memakai jalan raya”Masinis mengungkapkan kekhawatirannya. “Semoga tidak demikian pak” Hibur istri masnis.

Tapi adik adik.. ternyata kekhawatiran masinis menjadi kenyataan, begitu jalan raya selesai di bangun penduduk desa memilih memakai jasa truk untuk mengangkut hasil panennya dan lambat laun si kepul tidak memuat tebu lagi.

Akhirnya, masa yang menyedihkan itupun tiba, masinis memutuskan untuk membawa si kepul ke depo, tahukah adik adik, artinya bila si kepul dib aw ke depo, itu berarti si kepul akan beristirahat untuk selama lamanya. Tini sangat sedih, “Maaf ya kepul, tidak ada yang bisa aku perbuat untuk kamu, hiks hiks…” Kata Tini sambil menangis.

Bagaimana ya adik adik akhir cerita ini? Tunggu kelanjutannya yaa… ^^

Dongeng ini dipersembahkan oleh female radio

Tidak ada komentar: